Jumat, 19 September 2025

Kemenkes Tegaskan Sugar Tax Jadi Langkah Atasi Obesitas Anak

Kemenkes Tegaskan Sugar Tax Jadi Langkah Atasi Obesitas Anak
Kemenkes Tegaskan Sugar Tax Jadi Langkah Atasi Obesitas Anak

JAKARTA - Masalah obesitas pada anak di Indonesia kini semakin menjadi perhatian serius pemerintah. Bukan hanya karena berdampak pada penampilan, melainkan juga karena risiko penyakit kronis yang ditimbulkannya. 

Wakil Menteri Kesehatan, Dante Saksono Harbuwono menegaskan bahwa kondisi ini tidak bisa dianggap remeh, mengingat prevalensi obesitas pada anak di Indonesia sudah cukup mengkhawatirkan.

Dante mengungkapkan, dari sepuluh anak Indonesia, satu di antaranya mengalami obesitas. Kondisi ini bahkan lebih banyak ditemukan di perkotaan, di mana pola makan tinggi gula dan rendah aktivitas fisik lebih mudah terjadi. 

Baca Juga

AirPods Pro 3 Siap Rilis Bersama iPhone 17 2025

Menurutnya, fenomena ini menandakan bahwa Indonesia sedang menghadapi double burden, yakni masalah gizi ganda yang meliputi stunting sekaligus obesitas pada generasi muda.

“Indonesia ini menghadapi double burden, di satu sisi kita kekurangan gizi yang mengakibatkan terjadinya stunting, di sisi lain, anak-anak itu, 1 dari 10 anak obesitas, bahkan di kota-kota besar yang obesitas lebih banyak lagi,” kata Dante.

Fenomena obesitas anak tidak hanya menimbulkan masalah jangka pendek, tetapi juga ancaman kesehatan di masa depan. 

Anak-anak yang mengalami obesitas berisiko tinggi mengidap diabetes, hipertensi, gagal ginjal, hingga penyakit jantung ketika dewasa. Hal ini tentu saja menjadi ancaman serius bagi kualitas hidup generasi mendatang jika tidak segera diatasi.

Dante pun mengingatkan masyarakat agar tidak salah kaprah dalam menilai kondisi anak. Menurutnya, masih banyak orang tua yang berpikir bahwa anak gemuk pasti sehat. Padahal, anggapan tersebut sudah terbukti keliru. Justru anak dengan berat badan berlebih memiliki risiko lebih besar mengalami gangguan kesehatan.

“Oleh sebab itu, Dante mengingatkan bahwa anak yang gemuk bukan berarti sehat. Jangan sampai masyarakat terkecoh atau bahkan senang saat anaknya gemuk atau berada pada berat badan yang tidak sesuai dengan usianya,” tegasnya.

Di sisi lain, Dante juga mengingatkan bahwa kurus bukan berarti sehat. Ia menekankan pentingnya keseimbangan gizi yang dikonsumsi oleh anak, bukan hanya sekadar melihat bentuk tubuh. Ia menyarankan agar pola makan sehat dibiasakan sejak dini, dengan memperhatikan kandungan nutrisi yang sesuai untuk tumbuh kembang.

“Kita imbau ke masyarakat gemuk itu bukan berarti sehat, kadang-kadang kan kalau anak yang kurus tuh takut tuh, mulai sekarang kita harus membiasakan yang ideal, makan yang sehat supaya tidak obesitas,” kata Dante.

Menanggapi tingginya angka obesitas pada anak, Kementerian Kesehatan RI kini tengah menyiapkan regulasi baru berupa pajak gula atau sugar tax. Kebijakan ini diharapkan mampu menekan konsumsi gula berlebih pada masyarakat, terutama dari makanan dan minuman manis yang sering dikonsumsi anak-anak.

Menurut Dante, rancangan regulasi sugar tax masih dalam proses. Nantinya, semakin tinggi kadar gula dalam suatu makanan atau minuman, maka semakin besar pula pajak yang akan dikenakan. Tujuannya jelas, agar konsumsi gula dapat ditekan dan masyarakat beralih pada pilihan yang lebih sehat.

“Nanti kita sedang buat regulasi sugar tax pada makanan, sugar tax pada makanan ini akan memberlakukan pajak pada sejumlah gula tertentu yang ada, tapi masih kami proses terus,” ujarnya.

Meski begitu, rencana ini tentu tidak lepas dari tantangan. Salah satunya adalah kekhawatiran dari pihak industri makanan dan minuman manis yang menilai regulasi ini bisa menurunkan penjualan mereka. Namun, Kemenkes menegaskan bahwa kebijakan tersebut semata-mata demi kesehatan generasi bangsa di masa mendatang.

Penerapan pajak gula bukanlah hal baru, sebab di beberapa negara, kebijakan serupa sudah terbukti mampu mengurangi konsumsi minuman berpemanis. Hasilnya, angka obesitas pun dapat ditekan secara signifikan. Karena itu, Indonesia juga berupaya mengambil langkah yang sama untuk menghadapi ancaman obesitas pada anak.

Meskipun penerapan sugar tax diprediksi tidak mudah, kebijakan ini tetap menjadi salah satu strategi penting yang tengah digodok pemerintah. Dengan dukungan masyarakat dan industri, langkah ini diharapkan dapat membantu menurunkan prevalensi obesitas sekaligus membangun pola hidup sehat sejak dini.

Obesitas pada anak memang bukan masalah sederhana. Selain memerlukan peran pemerintah melalui kebijakan, keterlibatan orang tua juga menjadi faktor penting. Pola makan sehat, pembatasan konsumsi minuman manis, serta aktivitas fisik rutin merupakan langkah nyata yang dapat diterapkan di rumah.

Dengan sinergi antara keluarga, sekolah, masyarakat, dan pemerintah, upaya mencegah obesitas anak bisa lebih efektif. Regulasi sugar tax hanyalah satu bagian dari strategi besar yang perlu didukung dengan edukasi gizi, pembatasan iklan makanan manis, hingga penyediaan lingkungan yang mendukung anak untuk hidup lebih sehat.

Jika semua pihak dapat bekerja sama, maka generasi Indonesia ke depan tidak hanya terbebas dari ancaman stunting, tetapi juga terhindar dari bahaya obesitas. Hal ini tentu penting untuk memastikan masa depan anak-anak Indonesia tetap sehat, produktif, dan siap menghadapi tantangan global.

Mazroh Atul Jannah

Mazroh Atul Jannah

idxcarbon adalah media online yang menyajikan berita sektor energi dan umum secara lengkap, akurat, dan tepercaya.

Rekomendasi

Berita Lainnya

Dokter Ingatkan Bahaya Obesitas Anak dan Cara Mencegahnya

Dokter Ingatkan Bahaya Obesitas Anak dan Cara Mencegahnya

Ramalan Zodiak Leo Virgo Libra Scorpio 18 September 2025

Ramalan Zodiak Leo Virgo Libra Scorpio 18 September 2025

Prediksi Harga iPhone 17 di Indonesia, Siapkan Budget Terbaru

Prediksi Harga iPhone 17 di Indonesia, Siapkan Budget Terbaru

Tablet Samsung Galaxy Tab S11 dan Ultra Siap Dipesan di Indonesia

Tablet Samsung Galaxy Tab S11 dan Ultra Siap Dipesan di Indonesia

vivo X Fold5 Hadir dengan Durabilitas Tertinggi Foldable

vivo X Fold5 Hadir dengan Durabilitas Tertinggi Foldable